Rasio Tinggi Titik J/Gelombang R Sebagai Prediktor Kejadian Kardiovaskular Pasca IMA Inferior

  • Anna Ulfah Rahajoe Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta

Abstract

Elektrokardiografi (EKG) merupakan alat yang paling sering digunakan untuk menegakkan diagnosis dini dan stratifikasi risiko pada pasien infark miokard akut (IMA). Iskemia derajat I digambarkan sebagai gelombang T yang tinggi disertai elevasi segmen ST < 0.1 mV. Pada iskemia derajat II terlihat elevasi segmen ST dengan gelombang T yang positif tanpa distorsi terminal QRS. Sedangkan pada derajat III tampak elevasi segmen ST, dengan gelombang T yang positif disertai distorsi bagian akhir kompleks QRS, yang berakhir dengan infark miokard lebih luas dan ancaman kematian yang lebih besar.
Kejadian kardiovaskular yang sering menyertai IMA inferior adalah hipotensi, bradikardi, blok atrioventrikular (AV) derajat 3 (blok AV total), henti jantung, takikardi atau fibrilasi ventrikel. Semakin proksimal sumbatan, semakin luas infark yang terjadi, maka semakin tinggi pula angka kejadian kardiovaskular tersebut.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Goldstein JA, Lee DT, Pica MC, Dixon SR, O'Neill WW. Patterns of coronary compromise leading to bradyarrhythmias and hypotension in inferior myocardial infarction. Coron Artery Dis. 2005; 16: 265-74

Berger PB, Ryan TJ. Inferior myocardial infarction. High-risk subgroups. Circulation 1990; 81; 401-11.

Solodky A, Assali A, Kusniec J, Sulkes J, Sclarovsky S, Birnbaum Y. et.al Cardiology 1998;90:274-279

Wicaksono SH, Yuniadi Y, Hersunarti B. Kejadian kardio-vaskular Selama perawatan pasca ima inferior dapat diprediksi dengan rasio tinggi titik J /gelombang R. J Kardiol Indones. 2009; 30: 64-73.

Nakamura N, Gohda M, Satani O, Tomobuchi Y, Akasaka T et al. Myocardial salvage for ST-elevation myocardial infarction with terminal QRS distortion and restoration of brisk epicardial coronary flow. Heart Vessels. 2009; 24:96–102.
Views & Downloads
Abstract views: 2785   
PDF (Bahasa Indonesia) downloads: 2573   
How to Cite
Rahajoe, A. (1). Rasio Tinggi Titik J/Gelombang R Sebagai Prediktor Kejadian Kardiovaskular Pasca IMA Inferior. Indonesian Journal of Cardiology, 30(2), 69-70. https://doi.org/10.30701/ijc.v30i2.165